Diterjang Angin Kencang, Rumah Kakek 70 Tahun di Malingping Rusak Berat
CILANGKAHAN.COM – Hujan deras yang disertai angin kencang menyebabkan kerusakan parah pada rumah seorang kakek bernama Muktar (70) di Kampung Kadu Gawir, Desa Sumberwaras, Kecamatan Malingping, Kabupaten Lebak.
Peristiwa memilukan ini terjadi pada Jumat malam, 6 Desember 2024, sekitar pukul 00.00 WIB.
Saat kejadian, Muktar tengah berada di dalam rumah. Atap rumahnya tiba-tiba roboh diterjang angin kencang, mengakibatkan dirinya mengalami memar akibat tertimpa genteng.
Berdasarkan pantauan di lokasi, kondisi rumah Muktar memang memprihatinkan. Sebagian besar material bangunan sudah rapuh, sehingga tak mampu menahan tekanan angin dan hujan lebat.
"Saat itu saya sedang tidur. Hujan deras dan angin kencang tiba-tiba saja membuat rumah saya ambruk. Saya langsung berlari keluar, tetapi sempat tertimpa genteng," ungkap Muktar. Rabu, 11 Desember 2024.
Muktar mengungkapkan, beberapa petugas pemerintah memang sudah sering datang untuk mendokumentasikan kerusakan rumahnya, namun hingga roboh bantuan perbaikan tak kunjung didapatkan.
"Kalau yang datang ke sini sudah sering ada beberapa kali untuk memfoto dari pihak pemerintah, katanya untuk mendapatkan bantuan. Tapi ya sampai saat ini belum dapet juga," jelasnya.
Sementara itu saat dihubungi via telpon, Kepala Desa Sumberwaras, Usep Supardi, mengungkapkan bahwa pihaknya tidak mengetahui rumah tersebut layak menerima bantuan, karena tidak ada informasi yang diterima dari RT atau RW setempat.
"Kami dari pemerintah desa tidak mengetahui bahwa rumah tersebut layak mendapatkan bantuan karena hingga saat ini tidak ada laporan dari pihak RT atau RW. Bahkan, kejadian rumah roboh itu saya ketahui setelah viral di grup WhatsApp Sumberwaras," ungkapnya.
"Meski begitu, kami dari pemerintah desa akan berupaya semaksimal mungkin agar rumah tersebut bisa kembali ditempati, dengan cara apa pun kami akan berusaha membantu," imbuh Usep.
Sekedar informasi, hingga berita ini ditulis, belum ada bantuan yang diberikan dari pihak mana pun. (Eru)